Wednesday, May 2, 2012

Umrah Trip: Prologue

Jadi, gw baru balik dari 18-days umrah trip. Will update in several posts. Padahal gw jagonya ngutang update blog. Qiqiqiqiii, cerita jogja aja ada yang belom ke-post.

Over all it was, I don't even know how to conclude it all in a word, amazing. I finally there, I finally can stare the holy ka'ba. It really is amazing, semua umat muslim di seluruh dunia lima kali sehari (minimal) solat menghadap ka'bah dan gw berkesempatan untuk berada di sana, just a meter away.


Right before me, The Holy Ka'ba

Beside perjalanan untuk jiwa, it also requires kekuatan badan. Beruntung gw masih sehat dan kuat untuk tawaf & sa'i. Di sana bener-bener beragam keadaan orang. Ada yang udah sepuh (tua) sehingga harus di kursi roda, ada yang jalannya pincang yet still do the tawaf and sa'i. 

Amazing, merasa beruntung memiliki kesempatan disaat, secara fisik, mampu. Merasa kecil sebagai manusia gak ada apa-apanya tanpa Allah swt. Seberapa mudahnya kalo Tuhan mau bikin kita kekurangan, masih banyak yg lebih kurang dari kita yet kita selalu merasa kurang. 

Ada beberapa orang yang ngerasa "belom pantes" atau "belom siap" untuk umrah. Tapi, apa kita akan pernah merasa siap? Apa kita tau berapa banyak waktu lagi sampai kita siap? Apa kita tau berapa banyak waktu kita yang tersisa? Sometimes, we just have to jump. Close ur eyes, take a deep breath and jump.

No comments:

Post a Comment